Mengalami impotensi tidak pernah mudah. Ini adalah waktu dalam kehidupan manusia saat itu harga diri dan kepercayaan diri yang dipertaruhkan. Ketidakmampuan untuk mendapatkan ereksi selama hubungan seksual mengambil tol pada hubungan Anda dengan pasangan Anda. Cara terbaik untuk melupakan kejadian tunggal dari disfungsi ereksi karena tidak ada alasan untuk khawatir tentang sesuatu yang mengalami hampir semua orang beberapa kali dalam hidup mereka. Tapi itu menjadi perhatian jika masalah ereksi terjadi secara teratur.
Disfungsi ereksi memiliki berbagai tahap keparahan. Beberapa pria tidak bisa ereksi sama sekali. Ada beberapa orang yang mendapatkan ereksi, tetapi tidak cukup kuat untuk penetrasi. Sementara, ada beberapa orang yang mampu menembus, namun tidak mampu mempertahankannya untuk waktu yang lama.
Keyakinan umum yang terkait dengan impotensi adalah bahwa hal itu hanya mempengaruhi laki-laki atau laki-laki paruh baya berusia 60-an. Namun, keyakinan palsu ini terganggu oleh fakta bahwa laki-laki bahkan muda berusia 20-an menghadapi masalah ini.
Penyebab impotensi pada pria yang lebih muda
Sistem seksual laki-laki adalah jaringan yang kompleks, yang melibatkan sekresi hormon, fungsi otak, sistem sirkulasi darah, dan sistem saraf. Setiap gangguan pada salah satu sistem ini dapat mempengaruhi ereksi Anda. Kondisi medis yang mendasari atau kondisi psikologis dapat berhubungan dengan masalah impotensi pada pria yang lebih muda.kondisi medis
Paling umum, pria yang menderita penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan hipotensi beresiko tinggi untuk disfungsi ereksi. Kondisi kesehatan ini langsung atau tidak langsung mempengaruhi pembuluh darah. Darah mengalir kapasitas arteri terhalang oleh timbunan lemak dalam dinding arteri. Untuk melanjutkan dengan daftar kondisi medis, penyakit Parkinson, penyakit Peyronie (pembentukan jaringan parut di dalam penis), sindrom metabolik, dan multiple sclerosis.kondisi psikologis
Ini adalah fakta diketahui bahwa kecemasan atau semacam stres sering dikaitkan dengan disfungsi ereksi pada pria yang lebih muda. Anak-anak muda yang terlibat dalam seks untuk pertama kalinya menghadapi masalah ereksi karena gugup. Takut tertangkap, menyebabkan kehamilan, atau setelah dapat meningkatkan kecemasan mereka, yang dapat menyebabkan hilangnya ereksi. baca cara mengobati disfungsi ereksi atau impotensipengobatan
Mengingat penyebab dan keparahan kondisi, berbagai pilihan pengobatan impotensi diperhitungkan. Perawatan ini mungkin melibatkan obat resep, counsellings psikologis, perangkat mekanik, dan operasi. Cialis tadalafil adalah salah satu obat yang biasa diresepkan untuk disfungsi ereksi. Setelah konsultasi, dokter memberikan Anda resep untuk Cialis dosis yang sesuai kondisi Anda. Cialis memiliki efek jangka panjang, yang dapat bertahan hingga 36 jam. Ini meningkatkan ereksi pada 81% laki-laki, yang sebelumnya pernah mengalami disfungsi ereksi. Cialis tersedia dalam bentuk tablet 10mg dan 20mg.Hal ini dianggap bijaksana untuk mencari pengobatan yang tepat untuk disfungsi ereksi lebih cepat memiliki risiko lebih rendah terkena komplikasi serius. Untuk mendapatkan kehidupan seks Anda kembali pada gigi, Anda harus mendapatkan kondisi kesehatan Anda diobati pada waktunya, yang secara langsung atau tidak langsung dapat menyebabkan impotensi.
Hal ini umumnya percaya bahwa impotensi adalah kondisi seksual, yang mempengaruhi hanya setengah baya dengan laki-laki usia tua. Disfungsi ereksi merupakan masalah serius di antara laki-laki dan itu adalah keyakinan palsu bahwa pria muda tidak menderita dari itu. Mari kita baca beberapa fakta, yang mendukung gagasan ini.
